Liburan Impian Bareng Traveloka

“Mau kemana Nak?”

“Mau ke Bali Pak, kan sudah izin beberapa bulan lalu” kataku sembari merapikan pakaian dalam koper.

“Ada kegiatan apadi Bali?” Tanya bapak

“Mau liburan kan Pak” saya menoleh kearah bapak dan menghentikan pekerjaanku.

Perasaanku mulai tidak enak. Bapak kemudian berbicara panjang lebar dan memberikan penjelasan. Intinya sih cuma satu, gak boleh berangkat ke Bali.

Setelah melakukan negosiasi yang cukup panjang, bapak tetap kekeuh tidak mengizinkanku berangkat kesana liburan bersama teman-teman lainnya. Padahal sudah pesan tiket pesawat, untung pakai Traveloka jadi bisa direfund dan teman-teman lain tetap bisa berangkat.

Liburan Cara Aku

Belajar dari beberapa pengalaman sebelumnya kalau saya tidak akan diizinkan keluar kota sendirian jika hanya untuk liburan semata. Untuk itu saya berusaha untuk mencari cara gimana caranya bisa mendapat izin dari beliau.

Beberapa waktu lalu saya mendaftarkan diri untuk mengikuti konferensi internasional di Jogja dengan mengirimkan abstrak penelitian. Setelah menunggu beberapa minggu akhirnya saya mendapatkan informasi bahwa abstrak saya lolos dan siap untuk di presentasikan.

Membaca email panitia tersebut membuat saya kegirangan. Bagaimana tidak Jogja adalah kota impian yang sudah lama ingin saya kunjungi sejak masih SMP. Berita tersebut kemudian saya sampaikan ke orang tua bahwa anaknya di undang untuk hadir dalam konferensi tersebut untuk mempresentasikan hasil penelitiannya.

Bahasa yang saya sampaikan ke orang tua diramu se-ciamik mungkin supaya mereka merasa bangga dan tidak punya alasan lain selain mengizinkan saya berangkat kesana meskipun sendirian. Setelah menjelaskan panjang lebar terkait acara ini mereka pun mengiyakan dan membolehkan untuk berangkat.

Tapi saya tidak bisa senang dulu,karena sebelumnya juga demikian kan? Awalnya diizinkan tapi mendekati hari-H keberangkatan malah tidak diizinkan berangkat. Makanya, saya tidak mau terlalu senang dulu dan tidak banyak berharap.

Keesokan harinya Bapak memanggilku ke ruang tengah dan bertanya tentang rencana keberangkatan ke Jogja untuk menghadiri konferensi tersebut. Kemudian saya menjelaskan ke beliau tanggal kegiatan tersebut dan berapa lama akan stay disana.

Lalu, bapak bertanya tentang biaya apa saja yang perlu saya keluarkan untuk perjalanan pergi dan pulang serta biaya hidup selama disana. Tentu saja saya telah menyiapkan rincian anggarannya dari jauh-jauh hari sebelumnya.

“Sebentar bapak transfer biaya-biayanya” cukup singkat tapi mengandung banyak makna.

“Terimakasih bapak” lalu saya memeluk bapak erat

Itu artinya sudah ada lampu hijau dari bapak bahwa saya bisa berangkat ke Jogja sendirian dan tabunganku tetap utuh karena bapak siap menanggung segalanya. Senangnya bukan main, liburan berkedok kegiatan akademik adalah jalan ninjaku untuk berlibur hehehe

Ini adalah pengalaman pertama keluar kota sendiri, biasanya ditemani oleh salah satu anggota keluarga tapi kali ini benar-benar sendiri. Beberapa teman mengajak untuk menginap di tempat yang sama, tapi karena saya suka tantangan jadi saya menantang diri saya sendiri untuk mencari penginapan sendiri apalagi sekarang kan sudah ada Traveloka.

Tiket pesawat dan penginapan bisa ditemukan dengan mudah dengan harga yang terjangkau plus diskonnya yang cukup banyak.

***

Hari keberangkatan pun tiba, beberapa hari yang lalu sudah mulai packing barang-barang dan semalam sudah dicek ulang untuk memastikan semuanya sudah lengkap.

Setelah sholat subuh saya sudah siap dan sepupu yang akan mengantarku juga sudah siap lalu kami berangkat ke Bandara Sultan Hasanuddin Makassar menggunakan sepeda motor.

Sekitar 30 menit kemudian kami tiba disana. Baru kali ini benar-benar berangkat keluar pulau Sulawesi sendirian dan tak kutemukan orang yang kukenal disana.

Selang beberapa menit setelah tiba disana saya pun pamit ke sepupuku untuk segera check-in.  Ini benar-benar kali pertama check-in sendiri biasanya ditemani pihak travel.

Begitu banyak proses yang dilalui mulai dari pemerikasaan bagasi, semua yang melekat di badan yang berbahan logam seperti jam tangan juga harus dilepas sampai akhirnya saya naik ke lantai dua di ruang tunggu.

Di ruangan tersebut akhirya saya menemukan seseorang yang nampak familiar. Ada salah satu dosen kami beserta keluarganya dan mungkin tujuan kami sama yaitu ikut konferensi.

Bukan hanya beliau, terlihat juga beberapa dosen kami yang mulai berdatangan. Dan beberapa mahasiswa pascasarjana juga ada di penerbangan yang sama.

Pesawat yang kami tumpangi cukup kecil dengan formasi duduk 2-2 biasanya 3-3-3. Awalnya agak heran kenapa sekecil ini padahal harapanku bisa naik pesawat yang besar. Hihihi.

Tiba di Bandara Adi Sucipto Jogja, salah satu dosen kami menawarkan untuk ke Borobudur. Langsung mengiyakan dong mumpung gratis ya kaaaan!

Dalam perjalanan kami banyak mengobol tentang kisah dosen kami ini. Dulu beliau kuliah di Jogja dan banyak peristiwa yang mengahrukan bagi beliau.

Beberapa jalan yang kami lewati mempunyai kenangan tersendiri bagi beliau, datang ke Jogja katanya sekalian untuk melepas rindu dengan masa-masa kuliah dulu.

Hari pertama di Jogja ada dua destinasi yang akan kami kunjungi yaitu Keraton Jogja dan juga Candi Borobudur.

Keraton Jogja

Sebelum ke Borobudur destinasi pertama yang akan saya kunjungi beserta dosen saya adalah Keraton Jogja. Wah kebayang kesini saja saya gak pernah loh guys.

Sebelum masuk kami beli tiket masuk dulu dan itu dibayarin sama beliau. Di loket pembelian tiket kami juga diberikan stiker Keraton Jogja.

Di dalam kami mengelilingi Keraton dan sesekali mengambil gambar sebagai kenang-kenangan. Setelah puas mengekslopre keraton Jogja kami pun melanjutkan perjalanan ke Candi Borobudur.

Candi Borobudur

Perjalanan ke Candi Borobudur dari Keraton Jogja memakan waktu cukup lama, di mobil saya duduk paling belakang. Suami dosen saya di depandengan pak sopir, dosensaya ditengah dngan anaknya. Dalam perjalanan kami singgah di salah satu rumah makan untuk makan siang.

Dalam obrolan makan siang itu, saya mendapat banyaksekali wejangan baik dari beliau maupun dari suami beliau. Saya selalu diidngatkan untukselalu bersabar dalam menuntut ilmu. Kemudian beliau menceritakan kisahnya hingga meraih kesuksesan seperti sekarang ini.

Selesai makan siang kami melanjutkan perjalanan dan tiba disana tepat jam 2 siang. Sebelum memasuki venue kami harus punya tiket masuk dulu, tetapi sebelumya dosen saya mengajak saya untuk melihat beberapa topi yang akan digunakan untuk melindungi wajah dari sinar matahari. Mengingat saat itu cukup terik lalu kami membeli tiket dan menuju ke Candi Borobudur.

Candi yang biasanya hanya saya lihat di dalama buku sejarah kni saya bsa menginjakkan kaki langsung ditempat ini. Sungguh pengalaman yang luar biasa dan bahagianya lagi karena ini gratis. Heheheh

Kami cukup lama disini, kami sempat mengeliling candi ini kemudian kami menuju lahan parkir dengan melewati beberapa penjual oleh-oleh namun masih dalam kompleks candi. Sesekali kami singgah untuk melihat beberapa kerjaninan tangan yang dibuat oleh warga sekitar.

Kami pulang agak sore jadi kami tiba di penginapan dosen saya itu sekitar jam 7, setelah ngbrol sebentar saya pun pamit dan berterimakasih atas traktirannya, dan kami harus beristirahat karena besok kami harus menghadiri acara konferensi international yang menjadi tujuan utma kami ada di Jogja.

Candi Prambanan

Acara konferensi berlangsung selama tiga hari dan hari ini adalah hari kedua dimana saya mempresentasikan penelitian yang telah saya kirim sebelumnya. Setelah selesai presentasi salah satu teman saya mengajak untuk mengkesplore Kota Jogja.

Tentu saja saya mengiyakan. Destinasi pertama kami adalah Candi Prambanan dan serunya lagi karena transport kesana dan biaya lainnya ditanggung oleh teman saya. Senang banget dong pastinya, kali ini beneran seperti keliling Jogja gratis.

Tiba di lokasi candi kami berfoto bersama dulu kemudian menjelajahi satu-persatu candi yang ada dialam. Candi Prambanan berbeda dengan Candi Borobudur, Prambanan bentuknya menjulang tinggi ke atas sedangkan Candi Borobudur berundak-undak. Perbedaan mencolok ini dipengaruhi oleh kepercayaan Hindu dan Budha. Eh kok malah belajar sejarah ya? Hehehe.

Kami menghabiskan waktu sekitar 2 jam untuk berada disana kemudian kami bergeser ke destinasi berikutnya yaitu Malioboro.

Malioboro

Kami tiba di jalan Malioboro cukup siang dan matahari bersinar terik. Namun, itu tidak mengurungkan niat kami untuk berfoto dispot yang paling iconic ini adalah di depan jalan Malioboro dengan name tag jalannya.

Saya dan teman-teman saya bergantian foto sendiri lalu kami pun foto bersama dengan bantuan orang lain yang antri menunggu giliran untuk berfoto.

Setelah itu kami menyusuri jalan Malioboro  sesekali kami singgah sebentar duduk dan menikmati pemandangan sekitar dan yah ada Bendi disana. Kalau didaerah lain mungkin menyebutnya sebagai Dokar.

Di sepanjang jalan sisi sebelahnya ada banyak penjual pernak-pernik khas Jogja, kami kadang singgah walau hanya sekadar bertanya tentang harga tanpa membeli. Yah, inilah Jogja kota penuh kenangan.

Perjalanan kali ini benar-benar menyenangkan, saya sangat menikmatinya. Tentu saja karena ada beberapa destinasi yang saya kunjungi tidak perlu merogok kocek terlalu banyak, hehehe.

Hal lainnya karena ini adalah impian masa kecilku yang selalu ingin mengunjungi kota yang dikenal dengan kota pendidikan ini.

Gambar yang saya lihat di buku mata pelajaran waktu masih SMP dulu, kini saya telah mengunjunginya dan itu adalah sesuatu yang sangat luar biasa. Dan tentu saja saya tidak berhenti bermimpi sampai disitu saja.

Kali ini mimpinya harus lebih besar, kalau kemarin menghadiri konferensi di Indonesia. Maka kali ini saya ingin menghadiri konferensi di luar negeri sekalian liburan supaya ada alasan kuat untuk minta izin ke orang tua. Heheheh.

Tujuan konferensi internasional kali ini adalah di Daejon, Korea Selatan. Huahhh…. Senang banget kalo bisa kesana. Bisa mengunjungi kampong halaman dari member BTS idolaku. Hehehe. Sebagai penonton drama Korea dan pengagum K-Pop tentu saja ini adalah kesempatan yang tidak boleh dilewatkan.

Ini adalah kesempatan emas dan langka, kenapa? Karena konferensi internasional tahun depan akan dilaksanakan di negara yang berbeda. Jadi, kali ini jika Allah mengizinkan saya akan berangkat kesana. Insya Allah.

Hal yang perlu disiapkan sebelum Travelling

By the way, beberapa hal penting yang perlu disiapkan sebelum Travelling baik dalam perjalanan dalam maupun luar negeri, misalnya sebagai berikut;

Siapkan kelengkapan identitas (passport dan Visa)

Tujuan saya kali ini adalah Korea Selatan tentu saja akan membutuhkan identitas diri seperti KTP, passport dan visa. Jadi, pastikan sebelum berangkat barang penting seperti ini sudah ada, sudah kelar pengurusannya.

Siapkan Kondisi mental dan fisik

Kesiapan fisik sangat dibutuhkan karenakita akan mendatangi negara yang berbeda iklimnya dengan negara kita, jadi pastikan kondisi fisik kita siap untuk menghadapi ini. Alasan lainnya karena tujuan kita bukan hanya travelling tapi ada academic goals yang ingin kita raih.

Disana saya akan melakukan presentasi jadi fisik tentu saja harus siap dan juga perjalanan mengunjungi beberapa tempat wisata setelah konferensi tentu akan membutuhkan banyak energy.

Selain kondisi fisik, kondisi mental juga sangat dibutuhkan karena kita akan hidup di negara lain selama beberapa hari.

Pesan tiket pesawat dan penginapan jauh hari

Menurut pengalam dari teman yang sudah sering travelling keluar negeri mereka menyarankan untuk membeli tiket jauh-jauh hari sebelum berangkat untuk mendapatkan harga yang lebih murah dan mereka menggunakan aplikasi Traveloka karena banyak benefit yang bisa kita dapatkan plus anti-ribet.

Buat Itinerary

Hal penting lainnya yang perlu kita siapkan adalah membuat itenary. Kenapa harus ada ini? karena itenary memuat rencana liburan mau kemana saja dan budget yang dibutuhkan kira-kira berapa.

Misalnya, kita akan mendatangai suatu negara yang memiliki objek wisata cukup banyak namun berada di daerah yang berbeda-beda. Jadi, dengan membuat itenary kita bisa merencanakan akan kemana di hari pertama, kedua dan seterusnya.

Kita bisa memilih pergi ke beberapa destinasi wisata dalam satu kota, kemudian hari kedua kita pindah ke kota lainnya dan apa saja yang akan kita kunjungi disana. Jadi tidak perlu bolak balik dari kota A ke kota B terus balik lagi ke kota A.

Ini sangat penting supaya tidak banyak membuang waktu jadi semua tertata dengan rapi tujuan dan arah perjalanan kita.

Siapkan barang bawaan seperlunya

Menyiapkan barang-barang seperlunya dan tidak terlalu banyak. Misalnya daerah yang akan kita kunjungi sedang musim dingin lalu kita akan membawa banyak pakaian tebal sehingga membuat bagasi menjadi penuh.

Padahal daerah atau negara yang akan kita kunjungi menyiapkan tempat penyewaan baju tebal lengkap dengan pernak-perniknya. Jadi, kita tidak perlu membawa begitu banyak barang.

Siapkan obat-obatan untuk jaga diri

Ini juga sangat penting karena kita tidak akan tahu apa yang akan terjadi. Jadi, buat jaga-jaga siapkan obat-obatan sehari-hari misalnya, minyak kayu putih, minyak gosok (ini saya pribadi suka pakai hehehe), vitamin C, obat penurun panas atau obat-obat yang biasa kita konsumsi.

Siapkan uang tunai secukupnya

Yups, hal yang urgent juga karena sekarang ATM sudah ada dimana-mana serta transaksi di jaman sekarang ini hampir semuanya serba digital. Jadi, kita cukup membawa uang tunai seckupnya saja.

Nah itu tadi hal-hal yang perlu kita siapkan sebelum travelling. Semoga ini bisa jadi bahan pertimbangan buat teman-teman. Well, kemana destinasi kita berikutnya?

Liburan Impian ke Korea Selatan Bareng Traveloka

Yess. That’s right. Insya Allah perjalanan impian kita selanjutnya adalah ke Korea Selatan bareng Traveloka pada 16 Agustus 2023 mendatang. Kenapa Korea Selatan?

Kegiatan Akademik

Ada banyak alasan salah satunya adalah akan ada kegiatan akademik yaitu konferensi internasional yang akan dilaksanakan di Korea Selatan tepatnya di Daejoon. Jika abstract penelitian kita lolos untuk dipresentasikan disana maka kita akan berangkat kesana. Kalian bisa baca pengalaman mengirim abstract penelitian ke Konferensi international disini.

Venue konferensi internasional yang akan kami datangi ada di Daejeon salah satu kota besar di Korea Selatan yang kuat secara ekonomi. Konferensi berlangsung selama 3 hari mulai dari tanggal 17-19 Agustus 2023 dan rencananya saya akan mengambil beberapa hari tambahan untuk menjelajahi Kota Daejeon dan kota lainnya yang ada di Korea Selatan.

Negara kaya akan budaya, makanan lezat, K-pop dan K-Drama

Negara yang memiliki pengunjung internasional sekitar sepuluh juta setiap tahunnya ini menawarkan begitu banyak hal menarik seperti peninggalan sejarah dinasti yang sering kita lihat didrama Korea, budaya, dan tradisi serta makanan yang menarik banyak wisatawan.

Alasan lainnya karena ingin berkunjung ke kampong halaman idola kami BTS hehehe dan juga para pemain Drama Korea seperti Song Hye Kyo, Song Jong Ki, Rain, Lee Min Ho dan masih banyak artis Korea lainnya.

Negara dengan 4 musim

Saah satu mimpiku waktu masih kecil dulu adalah mengunkungi negara dengan 4 musim dan pilihanku jatuh pada Korea Selatan.

Negara yang memiliki empat musim ini menawarkan banyak destinasi wisata disetiap musimnya. Musim hujan dan musim panas terjadi pada pertengahan tahun, musim dingin terjadi pada bulan November sampai bulan Maret, sedangkan musim gugur ada di bulan September sampai November serta musim semi pada bulan April sampi bulan Mei.

Jika kalian berkunjung pada musim dingin kalian akan melihat banyak tempat yang menyediakan olah-raga musim dingin misalnya olah-raga ski. Di musim gugur cuaca di Korea cukup hangat dan langit cerah berwana biru, dimusim ini dedaunan berjatuhan dari pohonnya. Pemandangan aesthetic bisa kalian temui di beberapa lokasi di Korea pada musim ini.

Di musim semi banyak bunga sakura yang bermekaran di sepanjang jalan. Di musim ini juga banyak pelancong yang berdatangan,  untuk itu jika kalian ingin berkunjung ke Korea Selatan pada musim ini maka kalian harus memesan hotel atau penginapan, tiket jauh-jauh hari sebelumnya karena biasanya full.

Itinerary 10 Hari di Korea Selatan

Nah, kemana saja kita akan berkunjung selama ada di Korea? Karena kita akan berada di Daejeon selama 3 hari maka setelah acara selesai kita bisa jalan-jalan mengelilingi Kota Daejeon dan kota lainnya. Untuk itu penting untuk membuat itinenary terlebih dahulu.

Day 1

Hari pertama kita akan dari Makassar ke Jakarta karena ada keperluan disana lalu dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan berangkat ke Korea Selatan dan Tiba di Bandara Incheon. Setelah tiba di bandara kita akan langsung berangkat ke Daejeon dan akan tiba di hotel yang sudah kita pesan melalui aplikasi Traveloka.

Day 2, 3, 4

Hari kedua, ketiga dan keempat kita di Daejeon. Selama tiga hari ini saya akan fokus dulu untuk konferensi dan bertemu dengan orang-orang baru disana.

Day 5

Hari kelima masih di Daejeon, sebelum ke daerah lain saya ingin menjelajahi Deajeon. Apa saja tempat yang menarik di Daejeon?. Beberapa objek wisata yang ada di Daejeon yang bisa dikunjungisekalgus adalah Daejeon Art & Culture Complex, Museum Seni Daejeon, dan Ungno Lee Museum. Ada banyak karaya seniman kelas duna disana.

Selanjutnya kita pindah ke Expo Science Park yang observatorium utamanya berbentuk cincin yang menyerupai stasiun luar angkasa. Disini juga ada menara Hanbit dimana kita bisa menikmati Kota Daejeon dari menara ini.

Tempat menarik lainnya adalah Ppuri Park ini adalah taman edukasi yang memuat banyak informsi sejarah seperti pahatan-pahatan batu yang melambangkan marga di Korea.

Ada juga Sasindo adalah lukisan empat dewa (Eh kok mirip dengan nama salah satu jenis music ytraditional yang ada di Indonesia ya) serta mata kita akan dimanjakan oleh pemadangan yang serba hijau serta sungai bersih yang mengalir disebelahnya. Selanjutnya kita akan siap-siap ke Busan, kampong halaman Jimin BTS dan Jungkook BTS.

Day 6

Hari ke enam kita akan berkunjung Busan; dibusan kita akan berkunjung ke Kuil Beomeosa,Haeundae Beach, Dalmaji Hill, Jalgachi Market. Headong Yoonggungsa Temple, dan Oryukdo Skywalk

Day 7, 8, 9

Hari ke tujuh berangkat ke Seoul. Disini kita akan menghabiskan waktu selama tiga hari. Hari pertama di Seoul kita akan mengunjungi Gyeongbokgung Palace, Bukchon Hanok Village, Gwanghwamun Square, Dongdaemun Mall.

Hari kedua kita akan naik ke Namsan Seoul Tower dimana banyak orang menyimpan gembok disana dengan harapan mereka aan kembali ke tempat ini lagi. Dari Namsan kita akan bergeser ke Deoksugung Palace, dan The National Folk Museum. Hari ketiga belanja di pusat keramaian Myeongdong dan mengunjungi Gedung Hybe Entertainment yang merupakan Agensi BTS setelah itu siap-siap untuk pulang besok

Day 10

Hari ke sepuluh saatnya balik ke Indonesia. Kita akan berangkat dari Bandara Incheon menuju ke Jakarta transit disini menyapa teman lama lalu berangkat ke Makassar

Nah, itu dia rencana perjalanan ke Korea. Namun, sebelumnya kita akan memesan tiket dulu nih di Aplikasi Traveloka.

Rencanakan liburan di Traveloka

Traveloka dari nama saja kita bisa tahu bahwa ini adalah platform travel yang bisa kita gunakan untuk travel kemana saja. Platform yang berdiri sejak tahun 2012 ini menyediakan beberapa produk yang memudahkan pelanggannya dalam melakukan perjalanan baik domestik maupun internasional.

Kalian bisa merencanakan liburan kalian dengan mengakses Traveloka menggunakan aplikasi yang bisa kalian download di AppStore atau PlayStore.

Kenapa memilih Traveloka?

Mungkin beberapa orang akan bertanya kenapa haru Traveloka? Alasan saya memilih Traveloka adalah sebagai berikut;

• Mudah mencari tiket pesawat; benar sekali, di aplikasi traveloka sangat mudah mencari tiket pesawat karena tersedia sekitar 100.000 jumlah rute penerbangan baik domestic maupun internasional.
• Banyak pilihan Hotel dan penginapan; ada sekitar 100.000 lebih hotel yang berkualitas dipencarian aplikasi traveloka baik dalam maupun luar negeri seperti hotel yang ada di Bali, Yogyakarta, Paris, Bangkok dan beberapa negara lainnya.
• Beragam sarana transportasi; Travelokalah bekerjasama dengan beberapa sarana transportas leboh dari 10 PO bus seperti DAMRI, Kencana, Pandawa dan Primajasa dan masih banyak lagi yang bisa kalian pilih sesuai dengan keinginan kalian.
• Ada fitur rekomendasi tempat menarik; Kalian bingung mau kemana aja? Nah, kalian bisa membuat itenary kalian dengan melihat fitur rekomendasi tempat menarik dari Traveloka.
• Tidak perlu cetak e-tiket; ribet gak sih harus print tiket ini dan itu. Nah, di aplikasi Traveloka kalian cukup menunjukkan HP kalian saja ke petugas bandara. Ini bisa dilakukan secara offline juga loh.
• Passenger Quick Pack; melalui fiturini kalian bisa beli tiket dengan cepat. Nantinya kalian akan mendapatkan pemberitahuan dan informasi harga mengenai penginapan dan tempat hiburan yang kalian inginkan. Keren kan!
• Banyak fitur pembantu lainnya; bukan hanya itu.di traveloka ada banyak fitur pembantu yang diharapkan memberikan kemudahbagi pelanggan Traveloka dalam menggunakan aplikasi ini. Apa saja fitur-fiturnya?

Fitur apa saja yang ada di Traveloka?

Ada banyak fitur yangtersedia di Traveloka yang memudahkan kalian dalam merencakan perjalanan kalian entah itu itu perjalanan bisnis atau hiburan dan kalian bisa menggunakan aplikasi ini baik perjalanan domsetik maupun internasional.

Fitur-fitur yang kalian bisa nikmati adalah sebagai berikut;

• Tiket pesawat
• Hotel
• JR Pass
• Pesawat+Hotel
• Xperience
• Rental Mobil
• PayLater
• Tiket Bus dan Travel
• Airport transfer
• dan masih banyak lagi

Cara pesan tiket pesawat di Aplikasi Traveloka

Cara memesan tiket pesawat di Traveloka sangat mudah menggunakan aplikasi Traveloka. Nah, kali ini saya akan memesan tiket pesawat untuk liburan impian ke Korea Selatan, caranya sebagai berikut;

• Download aplikasi Traveloka di AppStore atau PlayStore
• Cari penerbangan dengan memasukkan detail penerbangan  seperti, nama maskapai, jadwal, harga tiket dll. Pilih dan pesan penerbangan dari hasil pencarian
• Isi data penumpang; silahkan melengkapi data pemesan yang dapat dihubungi dan penumpang yang akan berangkat.Pembayaran; setelah mengisi data lengkap pemesan atau data penumpang selanjutnya silahkan pilih metode pembayaran yang tersedia sesuai dengan kebutuhan Anda.
• E-Ticket dikirimkan; setelah melakukan pembayaran dan sukses maka e-ticket remis dari Traveloka akan dikirimkan melalui emal kalian maksimal 60 menit.

Mudah banget kan cara pemesanannya? Nah, Traveloka cocok menemani kalian liburan.   #LiveYourWay ikuti suara hatimu dan nikmati liburan impian bareng Traveloka.

Sumber:

traveloka.com

visitkorea.or.id

unsplash